Carlo Ancelotti adalah satu dari sekian pelatih hebat yang pernah menukangi Real Madrid.
Terbaru, Carlo Ancelotti mampu mempersembahkan gelar Liga Spanyol 2023-2024.
Satu trofi tambahan bakal menambah daftar koleksinya untuk Real Madrid jika mampu memenangi final Liga Champions di Wembley pada 2 Juni mendatang.
Tidak hanya itu, trofi Si Kuping Besar juga akan mempercantik CV milik Don Carlo selama karier kepelatihannya.
Malang melintang sebagai juru taktik sejak 1992, Ancelotti tentu sudah banyak menangani beragam pemain dari klub yang pernah dibesutnya.
Dari pemain-pemain yang pernah bekerja sama dengan dirinya, tidak sedikit yang ikut terjun mengikuti jejaknya sebagai pelatih.
Salah satunya adalah juru taktik Bayer Leverkusen, Xabi Alonso.
Baru-baru ini, sebuah cuplikan video wawancaranya dengan media pada 2016 Bersama Xabi Alonso Kembali viral.
Saat itu Ancelotti dimintai pandangannya terkait sosok Alonso yang dilatihnya di Bayern Muenchen.
Pelatih asal Italia tersebut memuji kualifikasi yang dimiliki oleh anak asuhnya itu sebagai pelatih.
Selain itu, Ancelotti juga memberikan masukan untuk Alonso jika ingin menjajal dapur kepelatihan.
"Dia ingin menjadi pelatih dan dia memiliki semua kualitas untuk menjadi pelatih yang baik," kata Ancelotti.
"Dia memiliki pengetahuan, pengalaman, dia bekerja dengan saya selama 2 tahun."
"Yang harus dia lakukan adalah melakukan segala sesuatu yang berlawanan dengan apa yang saya lakukan dan dia akan melakukannya. jadilah pelatih yang hebat," imbuhnya.
Lewat kemunculan video tersebut Ancelotti lantas diminta sosok yang bakal mengikuti jejaknya sebagai pelatih dari Real Madrid.
Sosok-sosok berkualitas di dalam skuad El Real yang bisa mengikuti jejak Ancelotti diketahui ada lima.
Dua pemain veteran, Luka Modric dan Toni Kroos, dipandang mengungguli lainnya.
Namun, Don Carlo menegaskan bahwa kelima sosok tadi bisa seperti dirinya jika benar-benar berniat menjadi pelatih.
"Saya percaya bahwa ada kualitas untuk menjadi seorang pelatih," kata Ancelotti, dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Seseorang bisa menjadi seorang pelatih, tetapi Anda harus ingin menjadi seorang pelatih. "
"Mempertimbangkan kesulitan yang dimiliki oleh para pelatih, bahwa banyak pemain yang tidak ingin menjadi seorang pelatih karena mereka melihat banyak tanggung jawab dan tekanan."
"Carvajal, Nacho, Ceballos, mereka memiliki pemahaman taktis yang baik, mereka memiliki kepala untuk itu, Kroos, Modric tentu saja..."
"Namun, hanya jika, mereka memiliki keinginan untuk menjadi pelatih," imbuhnya.
Terkhusus Modric, sang pemain sempat dimintai Ancelotti menjadi staf pelatihnya di awal musim ini.
Hal itu dikarenakan adanya potensi kepergiannya dari Santiago Bernabeu lantaran kontraknya ditengarai tidak akan diperpanjang klub.
Namun, gelandang Kroasia berusia 38 tahun tersebut menolak tawaran Ancelotti.
Modric justru menginginkan kelanjutan kariernya sebagai pemain kendati usianya sudah uzur.
HOYASLOT
0 Komentar