BURSA TRANSFER - AC Milan Kepincut Boyong Palang Pintu Kawakan Dortmund
Kebersamaan antara Mats Hummels dan Borussia Dortmund diyakini bakal segera berakhir.
Final Liga Champions kontra Real Madrid, Sabtu (1/6/2024) atau Minggu dini hari WIB diyakini menjadi laga terakhir Mats Hummels bersama Borussia Dortmund.
Bek berusia 35 tahun tersebut disinyalir tidak akan menekan kontrak baru dengan Dortmund.
Hal itu membuatnya bakal menjadi free agent ketika kontraknya berakhir pada 30 Juni mendatang.
Terkait masa depannya, Hummels mengatakan bahwa dirinya tidak menginginkan pensiun dalam waktu dekat.
Di samping itu kepindahannya ke Amerika Serikat tidak bakal terjadi lantaran ia masih menginginkan karier di Eropa.
"Ada 3 pilihan: BVB, pensiun atau klub lain," kata Hummels, seperti dikutip BolaSport.com dari BILD. "Pensiun saat ini merupakan pilihan yang paling tidak mungkin." "Amerika Serikat tidak mungkin bagi saya. Jika saya pindah, saya pasti akan tinggal di Eropa," tutur bek asal Jerman tersebut menambahkan. Dengan hasrat bermain yang besar dan kualitasnya sebagai bek tengah, bukan tidak mungkin ada minat dari klub lain terhadap Hummels. Dikutip BolaSport.com dari Football Italia, AC Milan dikabarkan tertarik untuk mengangkut Hummels pada bursa transfer musim panas 2024. AC Milan sendiri baru saja kehilangan Simon Kjaer yang dipastikan pergi seiring berakhirnya kontrak di San Siro. Selain itu bek lainnya, Mattia Caldara, juga kemungkinan besar dilepas secara cuma-cuma pada musim panas tahun ini. Sosok Hummels dinilai pantas sebagai pengganti sempurna Kjaer. Dengan usianya yang begitu matang dan jam terbangnya yang tinggi, mantan pemain Bayern Muenchen itu bisa menambah pengalaman di lini belakang I Rossoneri. Keberadaan Hummels sebagai palang pintu dalam tim tentunya bisa menularkan ilmu yang berharga bagi bek-bek yang usianya lebih muda di AC Milan. Di sisi lain, Hummels sendiri melewatkan musim ini dengan luar biasa. Dirinya nyaris tidak tersentuh cedera selama di Dortmund dengan berhasil tampil sebanyak 39 kali di semua ajang kompetitif. Ia adalah salah satu kunci di balik kesuksesan Dortmund menembus final Liga Champions. Buktinya di laga semifinal kontra PSG, Hummels berhasil menjadi musuh tangguh bagi Kylian Mbappe dkk. dengan leg pertama hanya bermain 0-0. Lalu di leg kedua semifinal ia menjadi pahlawan kemenangan berkat gol tunggalnya ke gawang Les Parisiens. AC Milan sendiri sudah berhadapan dua kali dengannya di fase grup dengan perjumpaan pertama berakhir 0-0 lalu kalah 1-3 di pertemuan kedua. Dengan keberadaan Hummels di lini belakang tentunya bakal memperkuat sisi defensif tim yang musim lalu terbilang bobrok. Apalagi sang pemain bisa didapatkan dengan cuma-cuma alias gratis.
HOYASLOT
"Ada 3 pilihan: BVB, pensiun atau klub lain," kata Hummels, seperti dikutip BolaSport.com dari BILD. "Pensiun saat ini merupakan pilihan yang paling tidak mungkin." "Amerika Serikat tidak mungkin bagi saya. Jika saya pindah, saya pasti akan tinggal di Eropa," tutur bek asal Jerman tersebut menambahkan. Dengan hasrat bermain yang besar dan kualitasnya sebagai bek tengah, bukan tidak mungkin ada minat dari klub lain terhadap Hummels. Dikutip BolaSport.com dari Football Italia, AC Milan dikabarkan tertarik untuk mengangkut Hummels pada bursa transfer musim panas 2024. AC Milan sendiri baru saja kehilangan Simon Kjaer yang dipastikan pergi seiring berakhirnya kontrak di San Siro. Selain itu bek lainnya, Mattia Caldara, juga kemungkinan besar dilepas secara cuma-cuma pada musim panas tahun ini. Sosok Hummels dinilai pantas sebagai pengganti sempurna Kjaer. Dengan usianya yang begitu matang dan jam terbangnya yang tinggi, mantan pemain Bayern Muenchen itu bisa menambah pengalaman di lini belakang I Rossoneri. Keberadaan Hummels sebagai palang pintu dalam tim tentunya bisa menularkan ilmu yang berharga bagi bek-bek yang usianya lebih muda di AC Milan. Di sisi lain, Hummels sendiri melewatkan musim ini dengan luar biasa. Dirinya nyaris tidak tersentuh cedera selama di Dortmund dengan berhasil tampil sebanyak 39 kali di semua ajang kompetitif. Ia adalah salah satu kunci di balik kesuksesan Dortmund menembus final Liga Champions. Buktinya di laga semifinal kontra PSG, Hummels berhasil menjadi musuh tangguh bagi Kylian Mbappe dkk. dengan leg pertama hanya bermain 0-0. Lalu di leg kedua semifinal ia menjadi pahlawan kemenangan berkat gol tunggalnya ke gawang Les Parisiens. AC Milan sendiri sudah berhadapan dua kali dengannya di fase grup dengan perjumpaan pertama berakhir 0-0 lalu kalah 1-3 di pertemuan kedua. Dengan keberadaan Hummels di lini belakang tentunya bakal memperkuat sisi defensif tim yang musim lalu terbilang bobrok. Apalagi sang pemain bisa didapatkan dengan cuma-cuma alias gratis.
HOYASLOT
0 Komentar