EURO 2024 - Mbappe Bertopeng Siap Mengamuk, Pelatih Prancis Khawatirkan 1 Kondisi
Hoyaslot - Kapten Timnas Prancis, Kylian Mbappe, sempat mengalami patah hidung saat melawan Austria pada matchday pertama Grup D Euro 2024.
Cedera patah tulang hidung yang diterima oleh Kylian Mbappe tersebut membuatnya harus absen saat Timnas Prancis bermain seri 0-0 kontra Belanda.
Mbappe bahkan harus mengenakan topeng khusus guna melindungi area hidung dan wajahnya.
Ketiadaan Mbappe dalam skuad Les Bleus benar-benar membuat tim sampai saat ini hanya mencetak 1 gol saja di Euro 2024.
Kabar baiknya, penyerang baru Real Madrid tersebut segera tampil kembali membela Prancis.
Itu dibuktikan dengan keberadaannya dalam sebuah pertandingan persahabatan tertutup, Minggu (23/6/2024) waktu setempat.
Dalam laga uji coba tersebut, Mbappe tampil ganas dengan mencetak 2 gol dan mengemas 2 assist. Tidak mengherankan jika Mbappe, yang kini mengenakan topeng, digadang-gadang bermain melawan Polandia di BVB Stadium, Selasa (25/6/2024) pukul 23.00 WIB. Pelatih Prancis, Didier Deschamps, memberikan gambaran besar terkait peluang Mbappe bermain melawan Polandia. Sembari turut memberikan kondisi penyerang berusia 25 tahun tersebut, Didier Deschamps masih mengkhawatirkan satu kondisi dari penyerangnya itu. Terutama dengan keberadaan topeng di wajahnya yang disinyalir menggangu pandangannya saat bermain. "Dia lebih baik setiap hari. Dia berada di sesi latihan kami," ucap Deschamps seperti dikutip BolaSport.com dari ESPN. "Memarnya sudah banyak berkurang. Dia mulai terbiasa dengan topeng itu." "Dia ingin bermain, dia siap untuk pergi. Dia ingin bermain saat melawan Belanda dan dia ingin bermain melawan Polandia." "Tidak ada masalah dengan pernapasan tetapi cara dia melihat."
"Bagi mereka yang bermain dengan topeng, itu bukan kendala, tetapi memang membatasi penglihatan Anda." "Dia memakainya karena dia perlu melindungi wajahnya dalam insiden tertentu yang bisa terjadi," tutur Deschamps menambahkan. Lebih lanjut, Deschamps berharap jika Mbappe segera bermain demi mengatasi mandulnya lini serang Prancis. Kekosongan Mbappe di lini depan gagal diatasi oleh rekan-rekannya pada laga kontra Belanda yang berkesudahan tanpa gol. "Sejujurnya, saya lupa bahwa dia mengenakan topeng [saat latihan]," ucap Deschamps melanjutkan. Seperti yang dilansir beurkmagazine.com. "Dia hebat, tegas, berbahaya dan dia bermain sangat baik dalam sesi latihan." "Saya harap itu akan tercermin di lapangan pada laga melawan Polandia nanti," tutur pelatih berusia 55 tahun tersebut menambahkan.
Dalam laga uji coba tersebut, Mbappe tampil ganas dengan mencetak 2 gol dan mengemas 2 assist. Tidak mengherankan jika Mbappe, yang kini mengenakan topeng, digadang-gadang bermain melawan Polandia di BVB Stadium, Selasa (25/6/2024) pukul 23.00 WIB. Pelatih Prancis, Didier Deschamps, memberikan gambaran besar terkait peluang Mbappe bermain melawan Polandia. Sembari turut memberikan kondisi penyerang berusia 25 tahun tersebut, Didier Deschamps masih mengkhawatirkan satu kondisi dari penyerangnya itu. Terutama dengan keberadaan topeng di wajahnya yang disinyalir menggangu pandangannya saat bermain. "Dia lebih baik setiap hari. Dia berada di sesi latihan kami," ucap Deschamps seperti dikutip BolaSport.com dari ESPN. "Memarnya sudah banyak berkurang. Dia mulai terbiasa dengan topeng itu." "Dia ingin bermain, dia siap untuk pergi. Dia ingin bermain saat melawan Belanda dan dia ingin bermain melawan Polandia." "Tidak ada masalah dengan pernapasan tetapi cara dia melihat."
"Bagi mereka yang bermain dengan topeng, itu bukan kendala, tetapi memang membatasi penglihatan Anda." "Dia memakainya karena dia perlu melindungi wajahnya dalam insiden tertentu yang bisa terjadi," tutur Deschamps menambahkan. Lebih lanjut, Deschamps berharap jika Mbappe segera bermain demi mengatasi mandulnya lini serang Prancis. Kekosongan Mbappe di lini depan gagal diatasi oleh rekan-rekannya pada laga kontra Belanda yang berkesudahan tanpa gol. "Sejujurnya, saya lupa bahwa dia mengenakan topeng [saat latihan]," ucap Deschamps melanjutkan. Seperti yang dilansir beurkmagazine.com. "Dia hebat, tegas, berbahaya dan dia bermain sangat baik dalam sesi latihan." "Saya harap itu akan tercermin di lapangan pada laga melawan Polandia nanti," tutur pelatih berusia 55 tahun tersebut menambahkan.
0 Komentar