Fonseca Sudah Bikin Jatuh Hati Makanya AC Milan Sejak Awal Tak Punya Minat ke Conte
Hal itu diungkapkan oleh penasihat senior AC Milan, Zlatan Ibrahimovic.
Zlatan Ibrahimovic menjelaskan alasan utama di balik penunjukkan Paulo Fonseca sebagai pelatih.
Di samping itu dirinya juga menerangkan mengapa Antonio Conte tidak masuk dalam kategori pelatih baru AC Milan pada akhirnya.
Sebagaimana diketahui I Rossoneri baru saja melantik Paulo Fonseca sebagai pelatih.
Pengangkatan juru taktik asal Portugal itu terkonfirmasi resmi Jumat (13/6/2024) waktu setempat.
Fonseca didapuk menjadi pelatih baru menggantikan posisi Stefano Pioli.
Ia nantinya bakal bertugas di San Siro dengan masa bakti selama tiga tahun lamanya. Sebelum penunjukkan Fonseca, AC Milan sendiri telah dikaitkan dengan beberapa nama. Salah satunya adalah Antonio Conte. Conte masuk ke dalam daftar suksesor Pioli karena ketersediaannya. Mantan pelatih Juventus dan Inter Milan tersebut tengah mengganggur usai mundur dari jabatannya di Tottenham Hotspur pada Maret 2023 lalu. Dengan profil dan segudang prestasinya bersama klub-klub besar, tak salah jika Conte masuk sebagai kandidat. Hanya saja AC Milan pada akhirnya tidak juga menunjuk Conte.
Beberapa klaim dari laporan media di Italia mengabarkan bahwa kendala utamanya adalah gaji. Namun, dalam wawancara terbaru dari Ibrahimovic, terkuak alasan utama AC Milan tidak jadi merekrut Conte hingga Fonseca yang akhirnya dipilih. "Pertama, kami mempelajari tipe pelatih dan pendekatan permainannya," ucap Ibrahimovic seperti dikutip BolaSport.com dari Tuttomercatoweb. "Paulo Fonseca datang dan kami berbicara dengannya secara langsung; jadi Anda bisa merasakannya, Anda menaruh hati padanya; ia sangat ambisius, ia memiliki keinginan besar untuk bekerja, bekerja dengan baik, dan berkembang." "Di Milan, ada seorang pelatih, bukan seorang manajer." "Kami tidak berdiskusi dengan Conte karena kriteria yang kami tetapkan, dengan segala hormat kepadanya, tidak sesuai dengan apa yang kami cari dari dirinya," tutur Ibrahimovic. Dengan pelantikan Fonseca sebagai juru taktik, maka itu mengubah kebiasaan klub yang kerap kali menunjuk pelatih berkebangsaan Italia sebagai nakhoda. Tradisi I Rossoneri yang biasa memakai pelatih lokal pun akhirnya terputus di saat penunjukkan Fonseca. Menurut Ibrahimovic, hal itu tidak menjadi masalah karena mantan pelatih Lille itu memiliki identitas yang dipunyai oleh AC Milan. "Conte? Untuk apa yang kami cari, nama Conte tidak muncul," ujar Ibrahimovic melanjutkan. "Itu tergantung pada materi yang Anda miliki." "Bagi kami, yang terbaik untuk apa yang kami miliki dan untuk identitas yang ingin kami bawa adalah Paulo Fonseca." "Penting bagi kami untuk mengambil seorang pelatih yang bagus untuk tim yang kami miliki?" "Mereka ada dalam daftar yang sedang kami lihat, tetapi hari ini... Kami tidak memiliki siapa pun di tim nasional, meskipun menurut saya Gabbia seharusnya ada di sana," imbuh pria asal Swedia tersebut.
HOYASLOT
Ia nantinya bakal bertugas di San Siro dengan masa bakti selama tiga tahun lamanya. Sebelum penunjukkan Fonseca, AC Milan sendiri telah dikaitkan dengan beberapa nama. Salah satunya adalah Antonio Conte. Conte masuk ke dalam daftar suksesor Pioli karena ketersediaannya. Mantan pelatih Juventus dan Inter Milan tersebut tengah mengganggur usai mundur dari jabatannya di Tottenham Hotspur pada Maret 2023 lalu. Dengan profil dan segudang prestasinya bersama klub-klub besar, tak salah jika Conte masuk sebagai kandidat. Hanya saja AC Milan pada akhirnya tidak juga menunjuk Conte.
Beberapa klaim dari laporan media di Italia mengabarkan bahwa kendala utamanya adalah gaji. Namun, dalam wawancara terbaru dari Ibrahimovic, terkuak alasan utama AC Milan tidak jadi merekrut Conte hingga Fonseca yang akhirnya dipilih. "Pertama, kami mempelajari tipe pelatih dan pendekatan permainannya," ucap Ibrahimovic seperti dikutip BolaSport.com dari Tuttomercatoweb. "Paulo Fonseca datang dan kami berbicara dengannya secara langsung; jadi Anda bisa merasakannya, Anda menaruh hati padanya; ia sangat ambisius, ia memiliki keinginan besar untuk bekerja, bekerja dengan baik, dan berkembang." "Di Milan, ada seorang pelatih, bukan seorang manajer." "Kami tidak berdiskusi dengan Conte karena kriteria yang kami tetapkan, dengan segala hormat kepadanya, tidak sesuai dengan apa yang kami cari dari dirinya," tutur Ibrahimovic. Dengan pelantikan Fonseca sebagai juru taktik, maka itu mengubah kebiasaan klub yang kerap kali menunjuk pelatih berkebangsaan Italia sebagai nakhoda. Tradisi I Rossoneri yang biasa memakai pelatih lokal pun akhirnya terputus di saat penunjukkan Fonseca. Menurut Ibrahimovic, hal itu tidak menjadi masalah karena mantan pelatih Lille itu memiliki identitas yang dipunyai oleh AC Milan. "Conte? Untuk apa yang kami cari, nama Conte tidak muncul," ujar Ibrahimovic melanjutkan. "Itu tergantung pada materi yang Anda miliki." "Bagi kami, yang terbaik untuk apa yang kami miliki dan untuk identitas yang ingin kami bawa adalah Paulo Fonseca." "Penting bagi kami untuk mengambil seorang pelatih yang bagus untuk tim yang kami miliki?" "Mereka ada dalam daftar yang sedang kami lihat, tetapi hari ini... Kami tidak memiliki siapa pun di tim nasional, meskipun menurut saya Gabbia seharusnya ada di sana," imbuh pria asal Swedia tersebut.
HOYASLOT
0 Komentar