Hasil Uji Coba - Gol Keren Menit 89 Jadi Penentu, Timnas Jerman Menang Comeback dalam Gladi Resik Jelang Euro 2024
Partai Jerman vs Yunani menutup rangkaian uji coba Die Mannschaft sebelum bertarung di Euro 2024.
Duel tersebut digelar di Borussia-Park, Moenchengladbach, Jumat (7/6/2024) waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB.
Dalam momen gladi resik menjelang turnamen yang berlangsung di depan publik sendiri, pasukan racikan Julian Nagelsmann dituntut memeragakan permainan meyakinkan.
Tapi kalau patokannya adalah penampilan di partai ini, Jerman kelihatan belum mencapai level yang diharapkan penggemarnya.
Walau ujungnya menang comeback 2-1, Die Mannschaft sempat dilanda kesulitan kendati cuma menghadapi timnas Yunani, mantan juara Piala Eropa yang kini tidak lolos akibat gugur di play-off.
Yunani tampil tanpa beban, sedangkan awak timnas Jerman kelihatan sering gugup sehingga banyak melakukan kesalahan fatal.
Pada menit-menit awal, gawang Manuel Neuer sudah nyaris bobol. Sang kiper veteran dipaksa melakukan penyelamatan dobel guna menggagalkan tembakan Christos Tzolis. Pertahanan Jerman yang rapuh kembali dibikin repot Vangelis Pavlidis yang memaksa bek Jonathan Tah melakukan sapuan darurat. Lewat setengah jam, kekacauan di lini belakang tuan rumah akhirnya berakibat fatal. Timnas Yunani mencetak gol pertama di laga ini melalui tembakan Giorgios Masouras. Prosesnya diawali opera buruk Jonathan Tah yang mampu diserobot pemain lawan. Tzolis menerima bola lanjutan dan melepaskan tembakan mendatar dari jarak 17 meter depan gawang. Sepakan Tzolis sebenarnya mengarah pelan ke tiang jauh, tetapi gagal dihalau secara sempurna oleh Neuer. Usaha Neuer malah jadi blunder karena bola muntah langsung mengarah kepada Masouras, yang menyambarnya untuk menghasilkan gol.
Timnas Jerman baru mendapat peluang bagus yang pertama via sundulan Tah yang meleset setelah memanfaatkan umpan Toni Kroos. Jelang istirahat, Kai Havertz sempat menyarangkan bola, tapi asisten wasit telanjur mengangkat bendera. Ia terjebak offside ketika menerima umpan terakhir dari Jamal Musiala. Jerman tertinggal 0-1 di babak pertama. Tuan rumah mendominasi permainan (61%) tapi kalah efektif dalam menciptakan peluang dengan jumlah tembakan hanya setengahnya dari Yunani (4-8). Memasuki babak kedua, Nagelsmann melakukan beberapa perubahan termasuk memasukkan Leroy Sane untuk menggantikan Florian Wirtz. Serangan Die Mannschaft lebih gencar dan terpola. Hasilnya, Sane langsung memberi kontribusi hanya 10 menit setelah masuk. Umpan winger Bayern Muenchen di dalam kotak penalti sukses dikonversi Havertz menjadi gol penyama skor. Havertz mengontrol bola dengan kaki kanan sembari membelakangi gawang, lalu memutar badan dan menghunjamkan bola dengan kaki kirinya. Pada sisa pertandingan, Jerman akhirnya melengkapi kemenangan comeback via gol keren Pascal Gross di menit 89'. Pemain Brighton tersebut mencetak gol pertamanya bagi tim nasional lewat tembakan voli yang dilayangkan indah dari luar kotak penalti. Hasil ini memperbaiki rapor mereka sebelumnya menyusul skor imbang 0-0 versus Ukraina.
HOYASLOT
Pada menit-menit awal, gawang Manuel Neuer sudah nyaris bobol. Sang kiper veteran dipaksa melakukan penyelamatan dobel guna menggagalkan tembakan Christos Tzolis. Pertahanan Jerman yang rapuh kembali dibikin repot Vangelis Pavlidis yang memaksa bek Jonathan Tah melakukan sapuan darurat. Lewat setengah jam, kekacauan di lini belakang tuan rumah akhirnya berakibat fatal. Timnas Yunani mencetak gol pertama di laga ini melalui tembakan Giorgios Masouras. Prosesnya diawali opera buruk Jonathan Tah yang mampu diserobot pemain lawan. Tzolis menerima bola lanjutan dan melepaskan tembakan mendatar dari jarak 17 meter depan gawang. Sepakan Tzolis sebenarnya mengarah pelan ke tiang jauh, tetapi gagal dihalau secara sempurna oleh Neuer. Usaha Neuer malah jadi blunder karena bola muntah langsung mengarah kepada Masouras, yang menyambarnya untuk menghasilkan gol.
Timnas Jerman baru mendapat peluang bagus yang pertama via sundulan Tah yang meleset setelah memanfaatkan umpan Toni Kroos. Jelang istirahat, Kai Havertz sempat menyarangkan bola, tapi asisten wasit telanjur mengangkat bendera. Ia terjebak offside ketika menerima umpan terakhir dari Jamal Musiala. Jerman tertinggal 0-1 di babak pertama. Tuan rumah mendominasi permainan (61%) tapi kalah efektif dalam menciptakan peluang dengan jumlah tembakan hanya setengahnya dari Yunani (4-8). Memasuki babak kedua, Nagelsmann melakukan beberapa perubahan termasuk memasukkan Leroy Sane untuk menggantikan Florian Wirtz. Serangan Die Mannschaft lebih gencar dan terpola. Hasilnya, Sane langsung memberi kontribusi hanya 10 menit setelah masuk. Umpan winger Bayern Muenchen di dalam kotak penalti sukses dikonversi Havertz menjadi gol penyama skor. Havertz mengontrol bola dengan kaki kanan sembari membelakangi gawang, lalu memutar badan dan menghunjamkan bola dengan kaki kirinya. Pada sisa pertandingan, Jerman akhirnya melengkapi kemenangan comeback via gol keren Pascal Gross di menit 89'. Pemain Brighton tersebut mencetak gol pertamanya bagi tim nasional lewat tembakan voli yang dilayangkan indah dari luar kotak penalti. Hasil ini memperbaiki rapor mereka sebelumnya menyusul skor imbang 0-0 versus Ukraina.
HOYASLOT
0 Komentar